Chinatown, Tujuan Wisata Yang Mengasyikkan (IV)
San Francisco, Amerika Serikat
Chinatown di kota San Francisco merupakan Chinatown tertua di benua Amerika, dan dihuni oleh komunitas China terbesar di luar Asia. Banyak sekali yang dapat anda lihat dan rasakan di Chinatown ini, terutama bagi anda pecinta kebudayaan, seni, dan kuliner. Tak heran jika kemudian area yang berada di pusat kota ini menjadi salah satu tujuan favorit para turis yang berkunjung ke San Francisco.
Panduan Menginap
Hilton San Francisco Financial District. Dikelilingi oleh berbagai macam obyek pariwisata yang menarik, tak heran jika hotel ini besar peminatnya. Jika anda mengutamakan kenyamanan dan pelayanan berkualitas, maka hotel bintang lima ini adalah pilihan yang tepat.
SW Hotel. Hotel yang baru saja mengalami renovasi ini bisa menjadi pilihan tepat bila anda memiliki budget tidak terlalu besar.
Radisson Hotel & Suites. Tarif yang terjangkau pelayanan yang baik dan desain interiornya yang berseni akan membuat anda terkesan.
Panduan Kuliner
Hang Ah Tea Room. Merupakan restoran dim sum tertua di Chinatown. Coba menu andalannya yang lezat, yaitu crispy shrimp ball dan barbeque pork steam buns.
Empress of China. Dengan suasananya yang elegan dan sangat etnikal, anda dapat memanjakan mata sekaligus memanjakan perut.
Panduan Belanja
Stockton Street. Tempat ini dipenuhi oleh kios-kios kecil seperti di pasar tradisional. Rasakan suasana Chinatown yang sebenarnya di sini.
Chinatown Kite Shop. Di toko berusia 40 tahun ini, anda akan menemukan beragam jenis layang-layang dan windwheel khas China.
Golden Gate Fortune Cookie Factory. Tidak hanya dapat membeli fortune cookie khas China, anda pun dapat menyaksikan proses pembuatannya.
Johannesburg, Afrika Selatan
Di benua Afrika terdapat empat negara yang memiliki Chinatown di areanya, yaitu Madagaskar, Mauritius, Maroko, dan Afrika Selatan. Namun yang paling besar adalah Chinatown di Afrika Selatan, yang terdapat di kota Johannesburg. Chinatown di kota ini berada di Derrick Avenue, di perbukitan Cyrildene. Para penghuninya adalah imigran dari China, Hong Kong, dan Singapura.
Sama seperti Chinatown pada umumnya, Chinatown di Johannesburg juga dipenuhi oleh toko-toko dan penjual kaki lima yang menjual berbagai produk khas China. Bangunan di sana pun dihiasi warna-warni merah dan emas, yang sangat kontras dengan kondisi alam Afrika yang gersang.
Sayang, Chinatown di benua Afrika belum ada yang dijadikan sebagai tempat tujuan wisata, sehingga potensinya tidak maksimal. Pemberitaannya yang sangat minim juga membuat masyarakat dunia tidak sadar akan keberadaan Chinatown ini.
Related Articles:
Chinatown, Tujuan Wisata Yang Mengasyikkan (I)
Chinatown, Tujuan Wisata Yang Mengasyikkan (II)
Chinatown, Tujuan Wisata Yang Mengasyikkan (III)
Follow Me
Daftar Blog Saya
-
Blogger Template : Natal14 tahun yang lalu
-
Blogger Template : Natal14 tahun yang lalu
-
Lebaran Holiday 2010 Part II14 tahun yang lalu
-
PARTNERS’ LINK 214 tahun yang lalu
-
Merry Christmas & Happy New Year14 tahun yang lalu
-
Related Websites
Berlangganan Artikel
My Holiday's Journal
Hang Out
- Doclang, Makanan Khas Bogor
- Bakmi Henis
- Starbucks Mengeluarkan Produk Baru
- Spring Heaven Restaurant
- Bermain Air Di The Jungle
- Marche Restaurant Jakarta
- Resor Sapu Lidi
- Festival Jajanan Bango
- Bakso Neng Gigin
- Martabak Air Mancur
- Ayam Taliwang Khas Lombok
- Ayam Betutu Khas Gilimanuk
- Juaranya Ayam Bakar
- Sate Madura Haji Romli
- Tape Uli Cisalak
- Nasi Bancakan
- Baskin Robbins Diskon Gede2an
0 komentar:
Posting Komentar